What's Salsa ?
Kalau Para Rypolkazers belum tahu brass section, conga itu seperti apa, ini nih di bawah foto-fotonya bisa Rypolkazers lihat yaaa :)
Salsa berasal dari bahasa Spanyol yang secara harafiah berarti saus ( inggris : “Sauce” ) yang secara spesifik sebetulnya merupakan sejenis saus sambal / saus pedas yang biasanya digunakan untuk makanan Amerika Latin. Namun, pengertian Salsa sebagai sebuah dance dan aliran musik ternyata telah melewati perjalanan sejarah yang sangat panjang dan penuh dengan kontroversi.
Mungkin nenek moyang dari musik “Salsa” yang kita ketahui sekarang adalah yang sebetulnya dahulu disebut sebagai Cuban Son, sebuah aliran musik yang berasal dari provinsi Oriente di daerah Cuba
Nih, Rypolkazers bisa lihat Foto The Cuban Son !
. Cuban Son mulai terbentuk pada akhir abad 19, dengan mewakili perpaduan budaya Afrika dan Spanyol, memadukan konsep rhythm, harmoni, dan melodi dari kedua belah tradisi. Pada awal abad 20, musik Son telah merasuki berbagai genre musik Cuba, dengan ciri khas adanya ritmik clave yang sampai sekarang menjadi trade mark musik Salsa. Alat-alat musik tradisional yang digunakan pada awal lahirnya Son diantaranya tres, bongo, clave, maracas, güiro, dan instrument yang mewakili bass ( marímbula, botija, atau contra bass ala eropa ), serta vokal. Sebelum dimulainya penggunaan instrument piano dan guitar, tres merupakan satu-satunya instrument melodis yang bertanggungjawab menyediakan unsur melodic dan harmonic pada lagu.
Pada tahun 1940, beberapa grup Cuba mengembangkan son-montuno, yang kemudian lahir menjadi musik dansa yang sangat digemari. Saat itulah son-montuno sudah berkembang dengan diikutsertakannya instrument-instrument seperti brass section, piano, conga, dll.
Kalau Para Rypolkazers belum tahu brass section, conga itu seperti apa, ini nih di bawah foto-fotonya bisa Rypolkazers lihat yaaa :)
Yang di atas ini namanya Conga !
Nah, kalau yang diatas ini baru namanya Brass Section :)
Pada tahun 1980-an, dunia Salsa mengalami persaingan yang sangat ketat dengan musik merengue dari Republik Dominica yang sangat kental dengan nuansa dansa yang kita kenal dengan nama two steps, plus penampilan musisi-musisi merengue yang terkenal atraktif di atas panggung. Dampak dari persaingan ini, musisi salsa justru melakukan inovasi yang kontradiktif, mereka justru memperkenalkan style salsa yang lebih cooling-down dimana terjadi penurunan tempo pada lagu, dan penggunaan lirik dalam bahasa inggris mulai diperkenalkan. Musik tersebut kini kita kenal dengan Romantic Salsa, yang meskipun tidak se-energik musik Salsa sebelumnya, namun ternyata memiliki tingkat penjualan yang meningkat pada industri rekaman.
Dibawah ini foto Two Steps yang terkenal dari Republik Domica yang menjadi saingan bagi tarian salsa. Tarian ini, sekarang disebut Romantic Salsa , Rypolkazers!
Style ini kemudian memperkenalkan bintang-bintang baru pada tahun 1990-an yang
ditargetkan pada segmen-segmen pasar anak muda amerika, dan akhirnya popularitas musik salsapun terus meningkat. Secara karakter (selain perbedaan tempo), sound dalam Romantic Salsa juga sudah mulai menggunakan peralatan elektronik dari keyboard-keyboard modern dan electric piano, yang biasanya didominasi oleh musik jazz, pop, funk, fusion, dan rock pada masa itu.
Meskipun musik salsa pada awalnya lebih dikenal pada teritori New York dan daerah selatan amerika, namun sejalan dengan meningkatnya popularitas, musik tersebut mulai dikenal secara merata diseluruh daratan amerika. Secara budaya, musik salsa pun berkembang tidak hanya sebagai Dance Music, namun juga sebagai “Listening Music”, dengan perpaduan antara unsur mainstream jazz, dan be bop, yang kemudian melahirkan Latin Jazz ( juga disebut Cuban Jazz ), dengan artis-artis diantaranya Machito, Bauzá, O’Farrill, George Shearing, Cal Tjader, Mongo Santamaría, Willie Bobo, Clare Fischer, dll. Beberapa orang menyebut aliran ini sebagai perpaduan antara musik Carribean dengan Amerika Utara, yang sebelumnya belum terkolaborasi dengan baik.
Berminat ga nih, para Rypolkazers? Silahkan dicoba,deh. Walaupun susah kan namanya juga tantangan hehehe. Belajar sesuatu yang baru , ga ada salahnya kan??
Salam Rypolkazers!! Love.Hug.Kiss :)
Source : http://maulanusantara.wordpress.com/2009/09/04/sejarah-tari-salsa/
0 komentar:
Posting Komentar